Minggu, 05 Februari 2012
WEP (Wired Equivalent Privacy)
WEP adalah suatu metode pengamanan jaringan nirkabel, merupakan standar keamanan & enkripsi pertama yang digunakan pada wireless
Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke klien maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point, dan WEP mempunyai standar 802.11b.
Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke klien maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point, dan WEP mempunyai standar 802.11b.
Kelebihan WEP
Saat user hendak mengkoneksikan laptopnya, user tidak melakukan perubahan setting apapun, semua serba otomatis, dan saat pertama kali hendak browsing, user akan diminta untuk memasukkan Username dan password
Hampir semua komponen wireless sudah mendukung protokol ini.
Kelemahan WEP
- Masalah kunci yang lemah, algoritma RC4 yang digunakan dapat dipecahkan.
- WEP menggunakan kunci yang bersifat statis
cara kasih security WEP pada Access Point:
- Masuk ke Access point, ketikkan IP addressnya pada web browser
- Masukkan Username dan password
- Pilih Wireless→security
4. UbahEncription menjadi WEP→klik SET WEP KEY
5. Abiz tuh muncul
Perhatikan KEY LENGTH
- Jika 64 bit : 10 karakter
- 128 bit : 26 karakter
- maka, semakin banyak bit, jumlah karakter yg diberikan semakin panjang
6. Masukkan Encription Key 1 dan klik Apply changes
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Guests
About Me
- Iin Windarti
- Kota Cimahi, Prov. Jawa Barat, Indonesia
- akan menghargai jika dihargai, kalo gak suka ma orang susah untuk gak bisa suka tau simpati lagi, bosenan, gak sabaran, gelehan tapi jorok.. aku rame kalo kamu rame, aku galak kalo kamu jahat.. dan masih banyak lagi tentang aku, dan orang pikir tentang aku, manja juga sih... hehe..
Feedjit
Label
- Administrasi Jaringan (10)
- Bahasa Indonesia (2)
- Bahasa Inggris (2)
- Database WEB (1)
- Diagnosa-LAN (58)
- Diagnosa-WAN (30)
- Digital (6)
- History (17)
- Instalasi-LAN (73)
- Instalasi-WAN (10)
- Michael Jackson (2)
- Operating System (9)
- OS-Jaringan (13)
- Pengetahuan (63)
- Perempuan (11)
- Web Design (10)
My Archives
-
▼
2012
(92)
-
▼
Februari
(21)
- Setting Router pada WIndows XP
- Tutorial VM-Ware
- IP Spoofing
- Serangan Keamanan Jaringan
- Enkripsi untuk Keamanan Data pada Jaringan
- Reset Atribut File dan Folder akibat Virus
- Membangun Hotspot Sederhana
- File Sharing dengan SAMBA pada Ubuntu 7.10
- Sharing Printer dengan Client Windows
- Repository Ubuntu
- Windows Bisa jadi PC Router
- Konfigurasi PC Router pada Windows Server 2003
- Konfigurasi PC Router di Ubuntu
- Captive Portal
- Konfigurasi Captive Portal pada Ubuntu Server 8.04
- WPA-PSK (Wi-Fi Protected Access – Pre Shared Key)
- MAC Filtering
- Sejarah Hacker dan Cracker
- Perbedaan WEP dan WPA
- WPA (Wi-Fi Protected Access)
- WEP (Wired Equivalent Privacy)
-
▼
Februari
(21)
Diberdayakan oleh Blogger.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar